Blog Pribadi kadek | Berbagi Info dan Tips tips Penting

blogspot tutorial,blog,tips blogging

Travel the world

WEB

Post Page Advertisement [Top]

blogspot tutorial,blog,tips blogging



kadekshare-Makna Dari Pembuatan Penjor Di Bali. Nah sebelum saya membahas artikel ini Sebagai umat Hindu saya mengucapkan Selamat Hari raya Galungan dan Kuningan untuk.umat Hindu yang ada dimana saja semoga di hari raya ini kita dapat mencapai kedamain di jagat bumi pertiwi kita.

Pada hari ini saya akan menjelaskan apa Makna dari penjor,pada hari raya Galungan Umat Hindu yang berdomisili di Bali Biasanya Memasang bambu yang sudah di hias atau yang sering di sebut Penjor ada tentunya sebelum kita mengetahui ap itu penjor kita harus mengetahui Hari raya Galungan sendiri.

Hari raya Galungan adalah hari raya yang jatuhnya setiap 6bulan sekali pada Budha Kliwon Dungulan atau setiap hari rabu pertama pada wuku dungulan hari raya Galungan juga dikaitkan dengan hari Kemenangan Dharma kepada Adharma yang dirayakan dengan beberapa tahapan hari yaitu. Sugihan jawa ,sugihan Bali, panyekeban,panyajan ,panampahan ,hari raya Galungan dan dilanjutkan dengan manis Galungan.

Pada hari penyajahan Galungan Orang Bali membuat penjor untuk merayakan Hari raya galungan tapi penjor ini tidak semena-mena hanya untuk hiasan karena pembuatan ini ada artinya dan di setiap isi pada penjor ini memiliki fungsi dan tujuanya masing-masing.Penjor dibuat untuk tujuan mempersembahkan hasil alam untuk bumi pertiwi dan diwujudkan bagaikan bentuk naga yang melambangkan Gunung Agung yang isinya memiliki kalaborasi dari bentuk alam ,seperti berikut ini:

-Janur dan padi melambangkan Kemakmuran.
-Sampian penjor melambangkan seni yang dibuat dari bahan alam serta menjadi puncak di udara.
-Daun bagaikan isi alam yang melambangkan kehidupan.
-Jajan ,Kelapa merupakan lambang dari hasil bumi dan persembahan yang dihasilkan manusia.
-Kedua Tangan yang melengkung melambangkan bukit .
-Bambu yang menjulang tinggi memiliki makna bagaikan gunung Agung Yang paling Tinggi di Bali.
-Sanggah/tempat menghaturkan  sesajen/Banten merupakan seatu lambang dari kepala naga Bhasuki.

Nah bila diambil dari kesimpulan makna dari penjor adalah untuk memberikan persembahan kepada bumi pertiwi kita  ini karena sudah memberikan kesejahteraan dam tempat hidup manusia serta agar dapat mewujudkan kesejahteraan dan kedamain manusia untuk mencapai kemenangan Dharma.

Nah semoga dengan adanya artikel ini dapat memberikan sedikit pengetahuan kepada sahabat kadek share agar tidak terjadi kekeliruan antar kita karena "Semua Agama Pasti Mengajarkan Hal Terbaik Pada Umatnya Yang Bertujuan Untuk Kedamaian Manusia di Dunia maka itu diciptakanlah suatu perbedaan dari setiap aliran tapi dari setiap perbedaan akan membuat rasa persatuan yang erat" Sekian dan Trimakasih.

2 comments:

  1. ...artikel yang menarik...salam kenal saking www.panbelog.wordpress.com

    ReplyDelete

Bottom Ad [Post Page]